Friday, August 1, 2014

Boneka Kelinci yang Seram

Sebelum saya menceritakannya saya akan mengenalkan diriku terlebih dahulu. Nama saya Josh umur 13 tahun. Nama adik saya Jessica 4 tahun.
Suatu ketika, saat Jessica berulang tahun, temannya memberikan boneka kelinci kepada Jessica. Saat Jessica tidur, saya memperhatikan Boneka Kelinci Jessica. Saya perhatikan, makin lama makin seram, matanya seperti melotot kepadaku, dan wajahnya berubah menjadi menyeramkan.
2 tahun kemudian, Jessica mulai bosan dengan boneka tersebut. Ia memutuskan untuk menyimpannya di lemari Josh, kakaknya.
Malam tiba, saya tidur paling cepat dari yang lain karena saya terlalu kecapekan. Pagi dini hari, pukul 01.35 saya terbangun karena saya ingin buang air kecil. Waktu pergi ke kamar mandi, tiba-tiba boneka kelinci milik adikku ada di kamar mandi. Saya kaget dan selesai buat air kecil, saya membawa boneka kelincinya ke kamar saya lagi untuk disimpan.
Pukul 02.15 saya terbangun karena ada yang menyentuh badan saya. Saya terbangun dan melihat boneka kelinci tersebut ada di sebelah saya! Dan saya terkejut lalu saya buang ke lemari yang dibuat menyimpan bonekanya.
Beberapa bulan kejadian seperti itu, dan akhirnya kami 1 keluarga memutuskan untuk membakarnya dan pada sore harinya kami membakarnya dan malam harinya, saya melihat boneka tersebut utuh kembali. Lalu kami mengajak beberapa pendeta untuk mendoakan rumah saya. Setelah beberapa hari, saya tidak lagi diganggu oleh boneka kelinci tersebut.

Cerpen Karangan: Bryan Ferguson
Facebook: Bryan Ferguson
Nama saya Bryan Ferguson, twitter saya @bryanferguson02, Facebook saya Bryan Ferguson

No comments:

Post a Comment

Menjadi Donatur untuk blog ini hanya dengan 1 klik iklan.